Teknologi Green Screen: Pengertian, Sejarah Perkembangan, Fungsi, Cara Kerja, dan Tips Penggunaannya
Table of Contents
Teknologi Green Screen (Layar Hijau) |
Pengertian Teknologi Green Screen
Green screen (layar hijau) adalah sebuah background besar berwarna hijau yang ditempatkan sebagai latar belakang dalam pengambilan gambar atau video. Sementara, teknik green screen (chroma key) merupakan teknik menggabungkan dua buah gambar yang berbeda menjadi satu kesatuan yang dibuat dengan kamera video.Dengan teknik ini, sebuah gambar atau video akan lebih bagus dan bisa lebih luas dalam mengeksplorasi latar yang kelihatannya tidak mungkin untuk diambil secara langsung dalam pembuatan film. Misalnya latar sebuah tempat asing yang tidak pernah terlihat, latar di tengah lautan yang terombang-ambing, latar luar angkasa, dan sebagainya.
Sejarah Perkembangan Teknologi Green Screen
Penggunaan green screen pertama kali pada tahun 1898 oleh George Albert Smith, ia menggunakan kain berwarna hitam untuk membuat sebuah objek seolah menghilang. Sementara itu, penggunaan green screen yang paling terkenal ada pada The Great Train Robbery (1903). Di film tersebut, mereka mengecat jendela kereta api dengan warna hitam agar bisa menambahkan scene pemandangan saat kereta berjalan. Beberapa momen penting lain dalam sejarah penggunaan green screen di antaranya,
1. 1918. Frank Williams menciptakan travelling matte technique. Meski di sini mereka masih menggunakan warna hitam, akan tetapi Frank William berhasil menciptakan efek video kroma yang pertama.
2. 1933. The Invisible Man menggunakan teknik untuk membuat seorang pria tampak tidak terlihat.
3. 1940. The Thief of Bagdad menggunakan layar biru dan meraih piala Oscar dalam kategori best special effect.
4. 1970-an. Perangkat lunak keying mulai digunakan dalam film seperti The Empire Strikes Back (1980).
5. 1988. Who Framed Roger Rabbit memenangkan piala Oscar dalam kategori best special effect.
6. 1999. The Matrix mengembangkan penggunaan green screen ke tingkat yang lebih tinggi.
Setelah beberapa dekade evolusi, chroma keying menjadi salah satu elemen penting dalam pembuatan video dan film.
Alasan Green Screen Berwarna Hijau
Alasan green screen berwarna hijau, karena warna hijau dianggap warna kontras dengan warna kulit manusia, sehingga nantinya mudah diedit atau dimasukkan efek CGI. Selain warna hijau, ada juga background yang menggunakan warna biru.Alasan lain mengapa warna hijau dipilih adalah karena warna hijau dapat menghemat pencahayaan. Warna hijau lebih mudah dalam urusan penyinaran menggunakan pencahayaan buatan, sehingga tidak membutuhkan pencahayaan yang terlalu banyak seperti pada warna lain. Dengan adanya penghematan tersebut dapat menekan biaya produksi film yang dibuat.
Fungsi Teknologi Green Screen
Fungsi dari green screen adalah untuk dimasukkan efek atau CGI yang telah dibuat ke dalamnya. Hal ini digunakan untuk mengganti warna dari background dengan gambar yang telah diedit oleh CG artist atau tim yang mengurus special effect di dalam film.Cara Kerja Teknologi Green Screen
Berikut beberapa penjelasan cara kerja green screen dan cara penggunaannya di antaranya,1. Pixel warna yang masuk ke green screen
Pixel warna yang jatuh pada irisan lingkaran hue-saturation, yang berpusat pada green hue akan dianggap sebagai green screen. Kemudian, saklar video akan menggantikan pixel warna tersebut dengan pixel warna dari background video channel, sebagai contoh peta cuaca.
Pixel dengan rona warna lain seperti oranye (warna kulit), merah, kuning, magenta, dan biru yang berasal dari kamera dibiarkan masuk.
2. Hasil output video
Output video yang dihasilkan nanti berupa petugas pembaca cuaca yang diposisikan di depan peta cuaca. Dalam kondisi seperti ini, video dengan unsur warna hijau di dalamnya tidak akan mempengaruhi komponen pada green screen.
Yang perlu diperhatikan, sebaiknya petugas pembaca cuaca tidak menggunakan pakaian berwarna hijau. Green screen bekerja lebih baik pada video karena banyak pixel hijau pada desain kamera umum dibanding warna merah atau biru.
Tips Penggunaan Teknologi Green Screen
Penggunaan teknologi green screen yang baik tentu saja akan menciptakan hasil video yang berkualitas. Berikut beberapa tips untuk menggunakan green screen di antaranya,1. Perhatikan Tingkat Pencahayaan yang Digunakan
Penggunaan green screen sangat dipengaruhi oleh cahaya yang ada di sekitarnya. Anda harus menggunakan cahaya yang cukup selama proses shooting atau pembuatan video. Artinya, cahaya tidak boleh terlalu redup atau terlalu terang.
Selain itu, pastikan juga tingkat kecerahan cahaya yang digunakan selalu konsisten baik pada bagian depan maupun belakang green screen.
2. Jangan Sampai Terdapat Bayangan
Tips yang kedua adalah memastikan bahwa tidak ada bayangan di green screen. Hal ini karena green screen harus tampak solid dengan warna yang utuh sehingga nantinya proses chroma keying dapat dilakukan dengan baik.
Agar bayangan tidak muncul dalam green screen, Anda harus memastikan bahwa subjek berada beberapa meter di depan background hijau ketika proses pengambilan video berlangsung. Selain itu, proses pengambilan video juga harus menggunakan tree point lighting.
3. Depth of Field
Tips lainnya adalah memastikan depth of field di bagian depan dan belakang green screen harus sesuai. Tujuannya agar komposisi gambar yang dihasilkan terlihat bagus atau tidak terlihat aneh.
4. Sebaiknya Menggunakan Tripod
Kamera yang digunakan untuk merekam video juga harus stabil. Cara yang dapat dilakukan adalah menggunakan tripod. Jika gambar atau video yang dihasilkan stabil, maka proses chroma keying akan lebih mudah dilakukan.
5. Gunakan Pengaturan Kamera yang Tepat
Kamera sebagai alat utama untuk pengambilan gambar harus diatur dengan tepat. Anda harus memastikan aperture atau bukaan lensa kamera diatur rendah agar gambar yang dihasilkan lebih halus/ berkualitas. Selain itu, pastikan juga jarak objek dan green screen diatur dengan tepat.
Kombinasi fokus objek utama dengan aperture rendah akan membuat background lebih halus ketika nanti akan ditambahkan efek.
6. Hindari Penggunaan Atribut Berwarna Hijau
Green screen sudah berwarna hijau, sehingga sebaiknya jangan menggunakan atribut apa pun dengan warna hijau. Atribut yang dimaksud dapat berupa pakaian pemain maupun berbagai peralatan yang di-shooting atau masuk dalam pembuatan film/ video.
Tujuannya agar proses chroma keying mudah dilakukan dan tidak terganggu dengan atribut lainnya yang berwarna hijau.
Dari berbagai sumber
Post a Comment