Telnet: Pengertian, Sejarah, Fungsi, Cara Install, Cara Kerja, dan Kelebihannya
 |
| Telnet (Teletype Network) |
Pengertian Telnet
Telnet (Teletype Network) adalah protokol command line interface yang digunakan sebuah komputer untuk berkomunikasi dengan perangkat atau server lainnya. Telnet memungkinkan user membuka dan mengakses jaringan komputer lain dari jarak jauh.
Melalui Telnet, client dapat melakukan koneksi ke perangkat atau server lain yang sering juga disebut dengan host jarak jauh (remote host). Setelah koneksi berhasil dilakukan, telnet client akan berubah menjadi sebuah terminal virtual yang bisa digunakan untuk berkomunikasi dengan remote host secara online.
Telnet umumnya digunakan untuk login dan mengakses jaringan komputer dan layanan online yang ada di internet seperti database maupun repository perpustakaan online. Telnet client umumnya tersedia pada banyak OS seperti mac OS, Windows, Unix, dan Linux.
Sejarah Telnet
Telnet dirancang untuk Sistem Operasi yang beroperasi di lingkungan time-sharing. Saat itu komputer berkapasitas besar mendukung banyak pengguna menggunakan terminal pengguna. Terminal adalah tempat pengguna bekerja, terdiri dari perangkat tampilan (printer), keyboard (untuk input pengguna) dan mouse.
Baca Juga: Printer: Pengertian, Sejarah, Fungsi, Cara Kerja, dan Jenisnya
Telnet adalah salah satu protokol tertua di seluruh rangkaian protokol TCP/IP. Telnet dikembangkan selama periode 1968-1969, bahkan sebelum pengembangan suite protokol TCP/IP. Telnet awalnya disebutkan dalam RFC 15 pada 25 September 1969 dan kemudian di RFC 206 pada 9 Agustus 1971. Definisi yang lebih jelas datang dengan RFC 854.
Telnet menggunakan karakter ASCII (American Standard Code for Information Interchange) yang dikirimkan melalui saluran 8-bit untuk emulasi terminal menggunakan teks. Terminal terdiri dari keyboard dan monitor (printer).
Emulator terminal adalah perangkat lunak yang memungkinkan akses ke komputer jarak jauh lain melalui antarmuka baris perintah atau GUI (Graphical User Interface). Contoh protokol emulator terminal berbasis perintah adalah TELNET dan SSH.
Fungsi Telnet
Telnet dapat digunakan untuk berbagai aktivitas di server, termasuk mengedit file, menjalankan berbagai program dan memeriksa email.
Beberapa server mengaktifkan koneksi jarak jauh menggunakan Telnet untuk mengakses data publik untuk memainkan game sederhana atau mencari laporan cuaca. Banyak dari fitur ini ada untuk kesenangan nostalgia atau karena mereka masih memiliki kompatibilitas dengan sistem lama yang membutuhkan akses ke data tertentu.
Pengguna juga dapat terhubung ke perangkat lunak apa pun yang menggunakan protokol berbasis teks dan tidak terenkripsi melalui Telnet, dari server web hingga port. Pengguna dapat membuka prompt perintah pada mesin jarak jauh, ketik kata telnet dan nama mesin jarak jauh atau alamat IP, dan koneksi telnet akan melakukan ping ke port untuk melihat apakah terbuka atau tidak.
Port yang terbuka akan menampilkan layar kosong, sedangkan pesan kesalahan yang mengatakan bahwa port sedang terhubung berarti port tersebut ditutup.
1. Telnet dapat digunakan untuk memecahkan masalah atau menguji server web atau email , serta untuk akses jarak jauh.
2. Jaringan perusahaan untuk masuknya aplikasi host.
3. Telnet adalah protokol komputer yang menyediakan layanan komunikasi dua arah antara komputer melalui jaringan area lokal dan internet.
4. Ini berjalan melalui jaringan aman untuk aplikasi pengumpulan data seluler.
5. Ada berbagai permainan berbasis teks yang tersedia melalui Telnet.
6. Beberapa katalog perpustakaan hanya dapat dijangkau melalui Telnet
Cara Install Telnet
Berikut beberapa langkah pemasangannya dalam dua pilihan di antaranya,
Cara Pertama – Dari Control Panel
1. Buka Control Panel
2. Kemudian, buka Program
3. Pilih opsi “Turn Windows features on or off”
4. Centang pada Telnet Client, jika sudah silakan klik OK
5. Setelah itu, akan muncul kotak kecil bertuliskan “Windows features” dan “Searching for required files”. Setelah sukses, telnet client harus diinstal di Windows.
Cara Kedua – Dari Command Line
1. Tekan pada keyboard yang berlambang Windows setelah itu huruf R
2. Akan muncul kotak dialog, dan ketikkan pkgmgr /iu:”TelnetClient”
3. Kemudian klik OK, dan proses instalasi telnet akan dimulai
Cara Kerja Telnet
Telnet memberikan akses secara langsung ke berbagai macam layanan yang ada di Internet. Komputer/perangkat Anda sebagai host memang telah menyediakan layanan-layanan, namun jika ada layanan lain yang tidak tersedia, Anda bisa tetap menggunakannya lewat bantuan TN ini.
Teknologi ini memakai 2 jenis program, yaitu client dan server. Demikian, akan ada 2 program yang berjalan. Dua program tersebut adalah software client yang beroperasi pada komputer. Komputernya merupakan pihak yang meminta suatu layanan. Sementara itu, software server berarti pihak yang menghasilkan layanannya.
Berikut tugas yang dilakukan client di antaranya,
1. Client menghubungkan atau membuat network antara TCP(Transfer Control Protocol) dengan server yang ada
2. Client lalu mendapat inputnya dari pihak user/pengguna
3. Cllient kemudian melakukan format ulang input dari user tersebut lalu mengubahnya ke bentuk format yang standar. Barulah setelahnya melakukan pengiriman ke server
4. Client mendapat output dari server dengan format yang masih standar
5. Terakhir, Client akan ubah format output tersebut untuk ditampilkan di layar
Sementara itu, tugas yang dilakukan server di antaranya,
1. Server akan memberikan informasi kepada software jaringan bahwa komputer pengguna sudah siap untuk dikoneksikan
2. Server lalu menunggu permintaan dalam bentuk format yang standar
3. Server kemudian mengerjakan permintaan yang sudah disampaikan itu
4. Server akan kirimkan balik hasilnya ke ke client dengan bentuk format yang standar
5. Terakhir, server menunggu permintaan lainnya yang terkirim selama proses remote
Kelebihan Telnet
1. Memungkinkan jaringan sekolah untuk menguji akses dari perangkat ke port tertentu di server eksternal
2. Memperbaiki masalah konfigurasi router sangat mudah di sini karena menggunakan teks biasa untuk transfer.
3. Elemen konfigurasi perangkat keras jaringan dapat dicapai dengan menggunakannya.
4. Keuntungan terbesar dari perangkat lunak ini adalah persetujuannya untuk akses jarak jauh ke komputer lain.
5. Membuat dirinya tersedia untuk banyak sistem operasi yang berbeda.
6. Membantu menghemat banyak waktu, pembentukan konektivitas, dan penyelesaian tugas di komputer yang berbeda dengan sangat cepat.
7. Dapat digunakan secara fleksibel di komputer mana pun. Bahkan OS yang berbeda dapat terhubung satu sama lain terlepas dari versi dan waktu rilisnya
Dari berbagai sumber
Post a Comment