Processor AMD: Pengertian, Jenis, dan Perbandingannya dengan Intel

Table of Contents

Pengertian Processor AMD atau Advance Micro Device

Pengertian Processor AMD

Processor AMD (Advance Micro Device) adalah produk processor buatan perusahaan semikonduktor multinasional Amerika, yang mengembangkan prosesor komputer dan teknologi terkait untuk bisnis dan pasar konsumen. AMD menjadi perusahaan pemasok processor terbesar kedua setelah Intel Corporation.

Pada tahun 1969 perusahaan AMD berdiri dan membuat produk processor. Produk utama AMD meliputi mikroprosesor, chipset papan induk, prosesor tertanam dan prosesor grafis untuk peladen, workstation, komputer pribadi, dan aplikasi sistem tertanam.

Baca Juga: Chipset: Pengertian, Fungsi, Jenis, dan Cara Kerjanya

Umum produk AMD diminati oleh pengguna Gamers karena produknya sudah dilengkapi oleh Graphic Card.

Jenis Processor AMD

1. AMD K5
Pertama kali dikeluarkan oleh AMD. Jenis prosesor ini hampir mirip sekali dengan prosesor buatan Intel yang lebih dulu dibuat. Namun sayangnya motherboard yang mendukung prosesor Intel, pada saat itu belum bisa mendukung prosesor AMD. Motherboard yang mendukung prosesor AMD baru bisa berjalan setelah BIOS lebih diperbaharui lagi.

2. AMD-K6
Merupakan jenis dari generasi yang keenam dari AMD. Sudah banyak belajar dari jenis prosesor keluaran pertamanya. Jenis prosesor ini akhirnya bisa digunakan pada semua motherboard yang mendukung prosesor Intel.

Bahkan jenis prosesor ini mampu menyaingi kinerja dari prosesor Intel. Ada 3 jenis prosesor generasi keenam ini dan masing-masing memiliki kecepatan kinerja yang berbeda-beda. Seperti, prosesor AMD K6, prosesor AMD K6-2, dan jenis prosesor AMD K6-III.

3. AMD Duron
Merupakan prosesor AMD generasi ketiga atau prosesor keluaran ketiga dari AMD. pada saat mengeluarkan jenis prosesor ini, AMD hendak membuktikan bahwa jenis prosesornya bisa diandalkan, unggul, dan lebih ekonomis karena harganya lebih murah dari jenis prosesor yang lain.

Kinerja yang dimiliki prosesor AMD Duron ini hampir sama dengan seri yang diunggulkan oleh prosesor AMD. AMD Althon namanya, perbedaan kecepatannya hanya terpaut 7-10 persen saja, namun prosesor AMD Althon jauh lebih unggul jika dibandingkan dengan AMD Duron.

4. AMD Althon
Merupakan jenis prosesor yang paling diunggulkan dibanding dengan seri prosesor AMD sebelumnya AMD K6. Saat mengeluarkan jenis prosesor AMD Althon ini, AMD ingin menunjukkan keunggulannya yang dapat menyaingi prosesor generasi keenam dari Intel (P6).

Bahkan prosesor AMD Althon ini bisa dijadikan sebagai multiprosesor seperti pada prosesor Intel (P6). Keunggulan seri Athlon didukung chipset AMD 750 MP (iron gate) dan AMD 760 MPX yang  dapat ditanam dalam satu komputer, prosesor ganda.

5. AMD Althon 64
Jenis prosesor ini memang tergolong sangat sukses di pasaran. Ada jenis 3 seri AMD Althon 64 yang diluncurkan. Dengan socket 754, 939, dan 940. Masing-masing dari socket ini memiliki fungsi yang berbeda-beda, untuk mengendalikan kanal tunggal, kanal ganda, dan prosesor ini termasuk prosesor generasi pertama dari AMD yang mendukung 64 bits.

6. AMD Althon 64 FX
Jenis prosesor AMD Althon 64 FX ini sudah mulai bisa digunakan pada OS 32 64 bit dengan kecepatan yang sama. Bahkan juga sudah mempunyai anti virus Ehanced Virus Protection ketika dijalankan di atas OS Windows XP Service Pack 2 (SP2) dan Windows XP 64 Bit. Ada tiga jenis dari AMD Althon 64 FX seperti, AMD Athlon FX 51, AMD Athlon FX 53, dan AMD Athlon FX 57.

7. AMD Sempron
Jenis prosesor AMD ini sengaja dibuat untuk pengganti dari prosesor AMD Duron. Selain itu juga prosesor ini memang sengaja dibuat untuk menyaingi prosesor Intel Seri Celeron D dengan harga prosesor AMD yang lebih efektif. Prosesor AMD Sempron ini mempunyai dua jenis varian yaitu AMD Sempron soket A dan AMD Sempron Soket 754.

Meski demikian pada saat yang bersamaan AMD ini juga mengeluarkan prosesor AMD Althon 64 bagi para penikmat perangkat kecepatan tinggi. Dan beberapa seri prosesor AMD Sempron fitur 64 bit tidak diluncurkan, sehingga hanya dapat dijalankan di perangkat 32 bit saja.

8. AMD 64 X2 Dual Core
Jenis prosesor ini sengaja dibuat untuk menjadi pesaing prosesor Intel Core Duo. Dengan basis teknologi 64 bit. Dan prosesor ini sengaja dibuat untuk memenuhi media digital yang membutuhkan intensitas tinggi.

9. AMD Opteron
Jenis prosesor ini ditujukan untuk menandingi prosesor Intel Xeon. Jika dibandingkan dengan Intel Xeon, AMD Opteron lebih unggul atau menang telak jika dilihat dari kinerja yang ditunjukkan tiap watt yang digunakan seperti performance/watt. Namun AMD Opteron belum mampu menandingi efisiensi prosesor Intel Itanium.

10. AMD Phenom
Jenis prosesor ini diluncurkan untuk menjawab permintaan pasar. Peluncuran ini bersamaan dengan peluncuran perdana dua jenis prosesor AMD Phenom II X6 (1055T dan 1090T). selain itu prosesor AMD juga mengenalkan chipset baru yakni 890GX/FX untuk menemani Phenom II X6 ini.

11. AMD Cadiz
Jenis prosesor ini diluncurkan sekitar tahun 2008, AMD Cadiz ini adalah 4-core, shared L2 cache, DDR2/3, dan HyperTransport3.

12. AMD Turion
Jenis prosesor ini memiliki kemampuan 64 bit dengan hemat daya yang lebih baik. Prosesor AMD jenis ini bersandi K8L. Jenis lainnya seperti AMD Turion 64 X2 Ultra, AMD Turion Ultra II, Turion II, AMD Zamora, AMD Greyhound, AMD dengan seri Quad Core.

Perbandingan AMD dan Intel

Jika ditinjau dari sisi historisnya, Intel telah memproduksi processor jauh lebih awal dibandingkan dengan AMD. Bahkan Intel sudah berhasil memelopori penggunaan processor bagi perangkat elektronik seperti halnya komputer.

Meskipun demikian, bukan berarti AMD kalah bagus dari Intel, Anda perlu lebih jauh melihat perbedaan antara prosesor AMD dengan prosesor Intel serta kelebihan dan kekurangannya.
1. Arsitektur Prosesor
Arsitektur prosesor Intel dan AMD memiliki desain yang berbeda. AMD menggunakan desain memori controller terintegrasi dalam prosesor sehingga jalur data dari prosesor ke chipset lebih singkat. Sedangkan Intel tidak menggunakan desain seperti ini, baru generasi Core i7 yang mulai menggunakan memory internal prosesor.

AMD memiliki keunggulan transfer file yang lebih cepat, tetapi internal memory prosesor menjadi kecil. Sedangkan Intel lebih besar sehingga untuk aplikasi ultiithread lebih unggul.

2. Kecepatan
Apabila dilihat dari sisi kecepatan, intel diklaim jauh lebih cepat jika dibandingkan dengan processor AMD dari sisi kinerja. Walaupun tidak kalah jauh, akan tetapi mutlak bahwa Intel memiliki kecepatan yang lebih baik ketimbang AMD.

3. Grafis game
Dalam bermain game ini, kekuatan processor sangat penting demi lancarnya permainan game. Jika melihat perbandingan antara AMD dan Intel dari segi grafis game, tentu AMD terbukti jauh lebih kuat.  AMD mampu bertahan di posisi semula walau suhu laptop meningkat tanpa mengurangi performa.

4. Daily Use
Untuk pengunaan sehari-hari, kebanyakan orang berpendapat AMD lebih cocok untuk gaming dan Intel lebih cocok untuk aplikasi berat. Pendapat ini memang tidak salah, karena gaming lebih membutuhkan transfer data yang cepat. Untuk aplikasi berat Intel lebih unggul karena kapasitas memory internal prosesor (L2 Cache) lebih besar.

5. Manajemen suhu
Jika dilihat dari sisi manajemen suhu, Intel dirasa jauh lebih baik dibanding AMD. Terobosan terbaru ini akan menjadikan kinerja processor otomatis diturunkan ketika suhu meningkat. Dengan adanya penyesuaian suhu secara otomatis ini, processor Intel terbilang jauh lebih tenang.

Selain itu, Intel juga tidak menyebabkan laptop menjadi terlalu panas layaknya AMD. Memang untuk prosesor AMD generasi lama memang terkenal dengan panasnya, tetapi untuk generasi prosesor AMD Ryzen saat ini isu panas  sudah tidak ada lagi.

Jadi generasi prosesor AMD Ryzen vs Intel saat ini bisa dibilang hampir imbang. Selain itu Anda juga bisa menambahkan fan tambahan yang lebih bagus untuk sirkulasi udara panas yang lebih baik.

Baca Juga: AMD Ryzen: Pengertian, Sejarah, Versi, dan Perbedaannya dengan Intel

6. Multimedia
Berdasarkan sisi multimedia, processor Intel vs AMD memiliki perbandingan yang cukup menarik, Intel diklaim jauh lebih unggul dari AMD. Hal ini mengingat bahwa gambar yang ditampilkan oleh processor Intel jauh lebih tajam dan jelas.

AMD sedikit lebih tertinggal dibandingkan dengan Intel dari sisi multimedia berkat kinerja single core prosesor Intel yang baik. Bahkan hal ini juga sudah terbukti dalam dunia game di seluruh dunia, Intel lebih mendominasi dibanding AMD.

7. Virus
Virus laptop atau malware adalah semacam program jahat yang memberikan efek buruk bagi pengguna laptop itu sendiri, salah satunya lemot. Parahnya, virus bisa memperburuk kinerja sistem laptop dan mencuri data-data penting.

Beruntungnya, dalam teknologi mutakhir processor AMD terdapat sejenis teknologi yang efektif guna mendeteksi virus. Sebelum virus menjangkiti perangkat laptop Anda, processor AMD bakal lebih dulu tahu. Sayang sekali, Intel belum mempunyai teknologi mutakhir seperti processor AMD.

Hal ini memberikan kesimpulan bahwa AMD jauh lebih unggul dibanding Intel dari sisi pendeteksi virus.

6. Harga
Untuk persoalan harga, processor Intel dan AMD memiliki perbedaan harga yang cukup signifikan. Saat ini laptop yang menggunakan processor Intel terbilang sedikit lebih mahal dibanding AMD. Jika Anda ingin membeli laptop dengan harga murah tapi spesifikasi tinggi, maka bisa langsung memilih laptop dengan processor AMD.

Akan tetapi, apabila Anda mau membeli laptop dengan performa multimedia yang baik maka pilihlah laptop dengan processor Intel.

Baca Juga:

1. Processor: Pengertian, Komponen, Fungsi, Cara Kerja, dan Jenisnya

2. Processor Intel: Pengertian, Jenis, dan Perbandingannya dengan AMD

Dari berbagai sumber

Download

Aletheia Rabbani
Aletheia Rabbani “Barang siapa yang tidak mampu menahan lelahnya belajar, maka ia harus mampu menahan perihnya kebodohan” _ Imam As-Syafi’i

Post a Comment