Awan Cirrostratus: Pengertian dan Jenisnya
Awan Cirrostratus |
Pengertian Awan Cirrostratus
Awan Cirrostratus adalah awan yang berbentuk serabut dengan jalur-jalur yang tipis atau cadar atau mirip kerudung, halus berwarna keputih-putihan. Cirrostratus berasal dari bahasa latin cirrus (gumpalan) dan stratus (lapisan). Maka Cirrostratus adalah gumpalan yang berlapis-lapis.
Cirrostratus mampu menutup sebagian atau seluruh langit serta dapat menimbulkan Halo dengan besaran sudut 22 derajat. Adanya awan ini menandakan datangnya front panas. Ini berarti mungkin akan ada hujan atau jatuhnya presipitasi. Sirostratus terdiri dari kristal-kristal es atau butir-butir es. Cirrostratus adalah awan tinggi (16.600 hingga 30.000 kaki).
Jenis Awan Cirrostratus
Awan cirrostratus dibedakan mendai 3 macam di antaranya,
1. Cirrostratus Nebulosus ( CH=5 atau CH= 6 ), adalah awan yang memiliki salah satu dari bentuk yang paling umum. Awan ini terbentuk karena peningkatan udara secara perlahan. Awan ini sangat sulit dikenali, kecuali ketika sinar matahari yang melalui sudut tertentu.
2. Cirrostratus Filocius ( CH=8 ), adalah awan yang terbentuk dari perkembangan awan Cirrus Densus yang menipis atau melebar.
3. Cirrostratus Fibratus ( CH=7 ), adalah awan yang memiliki bentuk khas, anginnya terus bertiup sangat kencang dan juga sering dijadikan acuan bahwa akan terjadi hujan.
Cirrostratus Fibratus ini juga memiliki genus tersendiri di antaranya,
a. Cirrostratus fibratus cirrocumulogenitus adalah awan yang muncul sebagai awan yang memiliki ujung yang rata dan akan akan mengalami kehilangan beberapa struktur stratocumuliform.
b. Cirrostratus fibratus cumulonimbogenitus adalah awan yang terbentuk dari penyebaran pematangan awan petir secara merata untuk menjadi bentuk stratus awan tinggi.
c. Cirrostratus fibratus cirromutatus atau cirrocumulomatus adalah awan hasil transformasi dari cirrus dan jenis cirrocumulus.
Dari berbagai sumber
Post a Comment