Sungai: Pengertian, Bagian, Jenis, dan Sungai Terpanjang di Dunia

Table of Contents
Pengertian Sungai
Sungai

Pengertian Sungai

Sungai dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah aliran air yang besar (biasanya buatan alam); kali. Sungai (river) adalah aliran air di permukaan yang besar dan berbentuk memanjang yang mengalir secara terus-menerus dari hulu (sumber) menuju hilir (muara).

Sungai merupakan tempat mengalirnya air secara grafitasi menuju ke tempat yang lebih rendah. Sungai bermula dari gunung atau dataran tinggi menuju ke danau atau lautan. Ada juga sungai yang terletak di bawah tanah, disebut sebagai "underground river".

Sungai merupakan salah satu bagian dari siklus hidrologi. Air dalam sungai umumnya terkumpul dari presipitasi, seperti hujan, embun, mata air, limpasan bawah tanah, dan di beberapa negara tertentu juga berasal dari lelehan es/salju. Selain air, sungai juga mengalirkan sedimen dan polutan.

Kemanfaatan terbesar sebuah sungai adalah untuk irigasi pertanian, bahan baku air minum, sebagai saluran pembuangan air hujan dan air limbah, bahkan sebenarnya potensial untuk dijadikan objek wisata sungai. Di Indonesia saat ini terdapat 5.950 daerah aliran sungai (DAS).

Sungai Menurut Para Ahli
1. Hamzah (2009), sungai adalah bagian permukaan bumi yang letaknya lebih rendah dari tanah dan menjadi tempat mengalirnya air tawar menuju ke laut, danau, atau sungai.
2. Sobirin (2003), sungai ialah daerah tata air sungai yang  terdapat mekanisme inflow ke sungai dan outflow ke air tanah.
3. Wardani (2018), sungai ialah air yang berada di permukaan daratan, yang akan menglir melalui sebuah saluran menuju tempat yang lebih rendah.
4. Dinas PU, sungai adalah salah satu sumber air yang memiliki fungsi sangat penting bagi kehidupan dan penghidupan masyarakat.

Bagian Sungai

Sungai merupakan aliran air alami yang memiliki banyak bagian di antaranya,
1. Hulu Sungai, merupakan bagian tertinggi dari aliran sungai dan merupakan awal dari sumber air yang akan mengalir di sungai. Biasanya hulu sungai berada di daerah yang lebih tinggi, seperti pegunungan.
2. Hilir Sungai, adalah bagian terendah dan paling dekat dengan muara sungai yang biasanya terletak di daerah pesisir.
3. Regim Sungai, adalah perbedaan batas maksimum air sungai pada musim hujan dan batas minimum air sungai pada musim kemarau.
4. Muara Sungai, merupakan lokasi terakhir sungai mengalir ke laut atau ke sungai lain yang lebih besar.
5. Gradien Sungai, merupakan penampang memanjang sungai yang menunjukkan perbedaan kemiringan antara titik terendah (muara) dengan titik tertinggi sebuah sungai (hulu).
6. Profil Sungai, adalah kurva yang memperlihatkan hubungan antara jarak dan permukaan dasar sungai yang diukur sepanjang sungai, dimulai dari muara sampai ke hulu sungai.

Jenis Sungai

Sungai dibedakan menjadi 5 jenis di antaranya,
1. Berdasarkan Struktur Geologi
Berdasarkan struktur geologinya, sungai dibedakan menjadi 2 jenis di antaranya,
a. Sungai Anteseden, merupakan jenis sungai yang arah alirannya tetap, meskipun terdapat struktur geologi yang melintang.
b. Sungai Superposed, adalah sungai yang tersusun berdasarkan suatu lapisan batuan yang menutupinya.

2. Berdasarkan Asal Kejadiannya
Berdasarkan asal kejadiannya, sungai dibedakan ke dalam 5 jenis di antaranya,
a. Sungai Konsekuen, adalah sungai yang airnya mengalir mengikuti daerah lereng.
b. Sungai Obsekuen, merupakan sungai yang alirannya berlawanan dengan daerah lereng. Dengan kata lain, sungai obsekuen memiliki aliran yang berlawan dengan sungai konsekuen.
c. Sungai Subsekuen (Strike valley), adalah sungai yang aliran airnya mengikuti strike batuan.
d. Sungai Resekuen, merupakan sungai yang aliran airnya mengalir mengikuti arah kemiringan lapisan batuan dan bermuara di sungai subsekuen.
e. Sungai Insekuen, adalah sungai yang mengalir tanpa dikontrol oleh litologi (batuan) maupun struktur geologi.

3. Berdasarkan Debit Airnya
Berdasarkan debit air atau volume airnya sungai dibedakan menjadi 4 jenis di antaranya,
a. Sungai Permanen, merupakan jenis sungai yang debit airnya relatif tetap setiap tahunnya (tidak terpengaruh musim).
b. Sungai Periodik, merupakan jenis sungai yang debit airnya banyak ketika sedang musim hujan, dan sedikit ketika memasuki musim kering.
c. Sungai Episodik, adalah sungai yang ketika memasuki musim kemarau akan kering dan debit air akan meningkat ketika memasuki musim hujan.
d. Sungai Ephemeral, adalah sungai yang hanya terisi air ketika memasuki musim hujan.

4. Berdasarkan Sumber Airnya
a. Sungai Hujan, merupakan sungai yang debit airnya terisi karena air hujan.
b. Sungai Gletser, merupakan sungai yang airnya berasal dari gletser atau es yang mencair.
c. Sungai Campuran, yaitu sungai yang airnya berasal dari campuran antara air hujan. pencairan es, air tanah, dan berbagai sumber mata air lainnya.

5. Berdasarkan Pola Alirannya
Berdasarkan pola alirannya, sungai dibedakan menjadi 6 jenis di antaranya,
a. Pola Radial. Sungai yang berpola radial biasanya akan memiliki banyak cabang, atau menjalar. Pola sungai radial dibedakan menjadi Radial Sentrifugal, dan Radial Sentripetal.
b. Dendritik. Pola sungai dendritik biasanya aliran akan lebih tidak teratur.
c. Trellis. Trellis merupakan pola aliran sungai yang menyirip seperti tulang daun.
d. Rektangular. Rektangular merupakan pola aliran sungai yang membentuk sudut siku-siku.
e. Anular. Anular merupakan pola aliran sungai yang membentuk lingkaran.

Sungai Terpanjang di Dunia

Berikut sungai terpanjang di dunia saat ini beserta panjangnya, seiring berkembangnya ilmu pengetahuan, mungkin saja ada sungai yang ternyata lebih Panjang.
1. Sungai Amur-Ergune-Kherlen (4.444 km)
Sistem sungai ini terdiri dari 3 sungai, yaitu sungai Amur, sungai Argun/Ergune, dan sungai Kherlen. Sistem sungai ini mengalir di daerah Russia yang berdekatan dengan China bagian utara, oleh karena itu, sungai Amur kerap disebut sungai Heilong Jiang.

Sendiri-sendiri, sungai ini tidak panjang, namun jika digabungkan sungai ini merupakan salah satu yang terpanjang di dunia. Saat bulan-bulan basah di mana terjadi banyak hujan, air dari sungai Kherlen yang masuk ke dalam danau Hulun akan meluap dan melaju ke sungai Ergune, yang nantinya akan bergabung dengan sungai Amur di perbatasan Russia-China.
 
2. Sungai Congo (4.700 km)
Sungai Congo, sebelumnya dikenal sebagai sungai Zaire merupakan sungai terpanjang kedua di Afrika setelah sungai Nil dan merupakan sungai dengan volume air terbesar kedua di dunia, setelah sungai Amazon. Sungai ini juga merupakan sungai terdalam di dunia dengan kedalaman sekitar 220m.

Sungai ini merupakan urat nadi perekonomian negara-negara di Afrika Tengah. Karena airnya tenang, sungai ini dapat dilalui oleh kapal, sehingga negara-negara Afrika Tengah kerap melakukan perdagangan antar negara lewat sungai ini.
 
3. Sungai Rio de la Plata-Parana (4.876 km)
Rio de la Plata merupakan sungai yang sangat penting bagi Brazil, Argentina, dan Paraguay sebagai sumber air.

Sungai Rio de la Plata memiliki daerah hulu di sungai Uruguay dan Panama. Sistem sungai ini sangat penting bagi negara Brazil, Argentina, dan Paraguay, karena merupakan sumber air utama bagi negara-negara tersebut. Selain itu, estuary sungai ini juga merupakan daerah dengan potensi perikanan yang sangat besar.

Aslinya, sungai Rio de la Plata ini sangat pendek, panjangnya hanya sekitar 220 km. Namun, sungai ini merupakan hulu dari sungai Parana yang memiliki panjang total sekitar 4.800. Oleh karena itu, sistem sungai ini menempati posisi terbesar ke 8 di dunia.
 
4. Sungai Ob-Irtysh (5.410 km)
Sungai Ob-Irtysh mengalami pembekuan selama hampir 6 bulan setiap tahunnya. Sungai Ob-Irtysh terdiri dari dua sungai yaitu sungai Ob dan sungai Irtysh. Sistem sungai ini mengalir sepenuhnya didalam wilayah negara Russia. Sungai ini beku sepanjang hampir setengah tahun karena faktor Iklim kutub di wilayah tersebut.
 
5. Sungai Kuning (5.464 km)
Sungai Kuning berwarna kuning keruh karena mengandung banyak sekali sedimen. Sering disebut sebagai cradle of civilization sungai Kuning atau sering disebut sungai Huang He merupakan sungai terpanjang kedua di China. Sungai ini memiliki sebutan seperti itu karena merupakan tempat bermukim manusia prasejarah yang mendiami daerah sekitar China.

Sayangnya, sekarang sungai Huang He sudah menjadi sangat terpolusi sehingga airnya tidak dapat diminum dan digunakan untuk keperluan rumah tangga. Bahkan, flora dan fauna di sekitarnya pun mulai punah. Tercatat bahwa sekitar 30% spesies ikan di sungai Huang He telah punah.
 
6. Sungai Yenisey-Anggara-Selenga (5.539 km)
Sungai Yenisey-Anggara-Selenga di Russia merupakan sungai terpanjang kelima di dunia dan merupakan sungai terbesar yang bermuara di Laut Arktik. Sungai Selenge dipercayai merupakan hulu dari sungai Yenisey, sungai ini memiliki panjang 992 km dan bermuara di danau Baikal, salah satu danau terbesar di dunia.

Sungai Anggara berasal dari danau Baikal dan mengalir ke Utara, hingga akhirnya bergabung dengan sungai Yenisey di Strelka. Sungai Yenisey pun akhirnya akan bermuara di laut Arktik. Sebuah perjalanan sejauh 5.539 km yang berawal dari sungai Selenge hingga laut Arktik.
 
7. Sungai Mississippi-Missouri (5.970 km)
Sungai Mississippi-Missouri-Jefferson merupakan sistem sungai terbesar di Amerika Serikat dan Canada. Sistem aliran sungai yang mencakup sungai Mississippi, Missouri, dan Jefferson merupakan sungai terbesar ke empat di dunia. Daerah aliran sungai ini mencakup 2 provinsi di Canada dan 31 negara bagian di Amerika Serikat.

Sungai Mississippi berasal dari Minnesota Utara, dimana disitu terdapat danau Itasca yang dipercaya merupakan hulunya. Namun, sungai Jefferson juga dapat dianggap sebagai bagian dari hulu sungai Mississipi. Jika kita menghitung sungai ini, maka kita akan mendapatkan sistem sungai Mississippi, Missouri, dan Jefferson yang sangat panjang.
 
8. Sungai Yangtze (6.378 km)
Sungai Yangtze memiliki peran besar dalam menghidupi masyarakat di China dengan menyediakan sumber daya air serta transportasi. Sungai Yangtze merupakan sungai terpanjang ketiga di dunia dan merupakan sungai terpanjang yang mengalir sepenuhnya dalam wilayah satu negara. Sungai ini merupakan sungai terpanjang di Asia, lebih panjang dari sungai Kuning dan sungai Mekong.

Daerah aliran sungai Yangtze merupakan rumah bagi 1/3 penduduk China, negara dengan penduduk terbanyak di dunia. Sejauh ini, terdapat dua pendapat mengenai asal sungai Yangtze. Pemerintah China menganggap bahwa sungai Yangtze berasal dari sungai Tuotuo yang berada di pegunungan Tanggula. Namun, survey terbaru menunjukkan bahwa sungai Yangtze bisa saja berasal dari sungai Dam Qu di perbukitan Jari.
 
9. Sungai Amazon (6.436 km)
Sungai Amazon merupakan sungai Terbesar di dunia, namun hanya panjangnya masih kalah oleh sungai Nil. Sungai Amazon merupakan sungai terbesar di dunia berdasarkan volume air yang dialirkan, namun, dari segi panjang, sungai ini harus berpuas diri di posisi kedua. Tapi, sekarang ada harapan bagi sungai ini karena ada studi baru yang menyatakan bahwa sungai Amazon merupakan sungai terpanjang di dunia.

Studi ini menyatakan bahwa titik awal sungai Amazon bukan berada di hulu sungai Apurimac, melainkan ada pada hulu sungai Mantaro di Peru. Jika ini benar, maka sudah pasti sungai Amazon akan menjadi sungai terpanjang di dunia. Sayangnya, penelitian ini belum dapat diverifikasi hingga saat ini.
 
10. Sungai Nil (6.693 km)
Sungai Nil, sungai terpanjang di dunia, memiliki jasa yang sangat besar dalam kemajuan bangsa Mesir Kuno. Kita mengenal sungai Nil sebagai urat nadi dari negara Mesir, namun, sebenarnya sungai ini melewati 11 negara, bukan cuma Mesir. Sungai ini merupakan sumber air Utama bagi dua negara, yaitu Sudan dan Mesir. Jika sungai Nil terganggu, maka pasokan air di Sudan dan Mesir pun pasti akan terganggu.

Sungai nil memiliki 2 cabang utama, yaitu blue nile dan white nile. Diduga, white nile lebih Panjang dibandingkan dengan blue nile. Hulu dari sungai white nile masih banyak diperdebatkan, namun, peneliti meyakini bahwa hulunya berada di sekitar Rwanda atau Burundi. Berdasarkan beberapa survey, danau Victoria merupakan hulu dari white nile.

Berbeda dengan saudaranya, blue nile memiliki hulu sungai yang lebih jelas, yaitu di danau Tana, Ethiopia. Kedua cabang sungai ini bertemu di ibukota Sudan yaitu Khartoum dan menyatu menjadi sungai Nil. Setelah itu, sungai Nil akan membelah Mesir sebelum membentuk delta sungai nil dan akhirnya bermuara di laut Mediterranea.

Dengan panjang total 6.693 km, sungai Nil merupakan sungai terpanjang di dunia dan di benua Afrika.
 

Dari berbagai sumber

Download

Aletheia Rabbani
Aletheia Rabbani “Barang siapa yang tidak mampu menahan lelahnya belajar, maka ia harus mampu menahan perihnya kebodohan” _ Imam As-Syafi’i

Post a Comment