Pengertian Software, Sejarah, Fungsi, Klasifikasi, dan Contohnya

Table of Contents
Pengertian Software atau Perangkat Lunak
Software (Perangkat Lunak)

A. Pengertian Software (Perangkat Lunak)

Software (Perangkat Lunak) adalah suatu data yang diprogram, diformat, dan disimpan secara digital, tidak berbentuk fisik tapi dapat dioperasikan oleh penggunanya melalui perangkat komputer. Software merupakan jembatan penghubung antara pengguna dengan hardware sehingga dapat melakukan suatu perintah tertentu. Jadi, tanpa adanya software maka komputer hanyalah sebuah mesin yang tidak bisa menjalankan perintah apapun dari user.

Software (Perangkat Lunak) Menurut Para Ahli
1. Wiwit Siswoutomo, software adalah nyawa dari sebuah hardware atau komputer karena tanpa adanya perangkat lunak maka komputer hanyalah sebuah hardware yang mati dan tidak dapat digunakan.
2. Roger S. Pressman (2002), software adalah suatu perintah program dalam sebuah komputer yang apabila dieksekusi oleh usernya akan memberikan fungsi dan unjuk kerja seperti yang diharapkan oleh user-nya. Dengan kata lain, perangkat lunak berfungsi untuk memberi perintah kepada komputer agar dapat berfungsi secara optimal sesuai dengan perintah user.
3. Melwin Syafrizal Daulay (2007), software adalah suatu perangkat yang berfungsi sebagai pengatur aktivitas kerja komputer dan seluruh instruksi yang mengarah pada sistem komputer dan menjembatani interaksi antara user dengan komputer.
4. Imam Prayogo Pujiono, perangkat lunak adalah suatu program dalam komputer yang dirancang sedemikian rupa, yang jika dijalankan akan memberikan perintah ke komputer/ hardware/ software lain dalam rangka menyelesaikan sebuah tugas, pekerjaan, dan juga tuntutan tertentu seperti yang diharapkan user.
5. Wilman dan Riyan, software adalah sebuah perangkat operasi kerja untuk menjalankan berbagai komponen pada hardware yang memiliki sifat maya (tidak terlihat) tetapi bermanfaat bagi user-nya.

B. Sejarah Software (Perangkat Lunak)

Perkembangan software (perangkat lunak) sudah dimulai bahkan sejak terciptanya komputer elektronik. Perangkat lunak pertama kali digagas pada pertengahan tahun 1800-an oleh Charles Babbage. Namun, baru dikenalkan secara resmi kepada khalayak pada tahun 1935 oleh Alan Turing melalui esainya yang berjudul “Nomor komputasi dengan aplikasi ke masalah Entscheidung.”

Alan Turing yang merupakan seorang ahli matematika menjadi orang yang pertama kali mencetuskan bahwa komputer dapat menjalankan beragam program dan dapat digunakan untuk berbagai keperluan. Selain itu, Pada tahun 1930, Alan Turing juga menjadi penemu dari mesin Turing yaitu sebuah alat yang dapat menjalankan serangkaian perintah.

Sementara untuk kata “Software” sendiri dicetuskan oleh John Tukey, yang juga berprofesi sebagai ahli matematika pada tahun 1958. Dalam perkembangan, perangkat lunak terbagi ke dalam empat era di antaranya,
1. Era Pemula. Perangkat lunak pertama kali muncul dalam bentuk sambungan-sambungan kabel ke antar bagian dalam komputer. Dulunya, perangkat lunak dan perangkat keras masih berada dalam satu kesatuan dan hanya digunakan untuk suatu tujuan tertentu
2. Era Stabil. Pada era ini, perangkat lunak sudah dapat digunakan untuk berbagai macam fungsi sehingga tidak dipakai oleh kalangan peneliti dan akademi saja, namun juga industri dan perusahaan. Selain itu, pada masa ini juga mulai diterapkannya sistem basis data yang mampu memisahkan data dengan program.
3. Era Mikro. Perkembangan perangkat lunak di era mikro dapat dilihat dari perbedaan software yang terbagi menjadi dua, yaitu perangkat lunak sistem yang menangani internal komputer, dan perangkat lunak aplikasi yang dapat digunakan oleh pengguna secara langsung sesuai kebutuhan dan tujuan tertentu.
4. Era Modern. Selanjutnya, pada era modern, perangkat lunak sudah berkembang menjadi sangat canggih dan modern. Di masa ini, perangkat lunak sudah mengenal input dalam bentuk suara maupun gambar, serta distribusinya ada yang berbayar dan ada pula yang gratis.

C. Fungsi Software (Perangkat Lunak)

Pada dasarnya fungsi utama software adalah untuk membuat sebuah komputer dapat menjalankan perintah dari user. Mengacu pada pengertian software yang dijelaskan di atas, adapun beberapa fungsi software di antaranya,
1. Menyediakan fungsi dasar dari sebuah komputer sehingga dapat dioperasikan. Misalnya ketersediaan sistem operasi dan sistem pendukung pada komputer.
2. Mengatur setiap hardware yang ada pada komputer sehingga dapat bekerja secara simultan.
3. Menjadi penghubung antara beberapa perangkat lunak lainnya dengan hardware yang ada pada komputer.
4. Perangkat lunak juga berfungsi sebagai penerjemah suatu perintah software lainnya ke dalam bahasa mesin, sehingga dapat dimengerti oleh hardware.
5. Software juga dapat mengidentifikasi suatu program yang ada pada sebuah komputer.

D. Klasifikasi Software (Perangkat Lunak)

1. Berdasarkan Jenisnya. Jika dilihat secara umum, perangkat lunak terbagi menjadi tiga jenis di antaranya,
a. Sistem Operasi (Operating System)
Perangkat lunak jenis ini digunakan untuk mengatur setiap perangkat keras yang sudah terhubung dengan CPU komputer. Selain itu, ia juga berfungsi dalam menerjemahkan aktivitas serta mengatur seluruh proses yang terjadi dan diperintahkan oleh user pada CPU sehingga perintah user tersebut dapat dikerjakan komputer dengan baik.

b. Bahasa Pemrograman (Programming Language)
Jenis perangkat lunak yang satu ini adalah bahasa yang digunakan dalam pembuatan sebuah program. Jika ditelusuri berdasarkan contohnya, terdapat beberapa macam bahasa yang bisa Anda ketahui. Seperti JAVA, PHP, HTML, C, C++, dan masih banyak lainnya. Dalam membuat bahasa pemrograman ini nantinya masih memerlukan perangkat lunak khusus untuk merancang program sesuai metode dan struktur yang ada pada bahasa pemrograman itu sendiri.

c. Program Aplikasi
Program aplikasi di sini merupakan sebuah perangkat lunak yang umumnya sudah banyak digunakan dalam menyelesaikan tugas-tugas tertentu. Dalam hal ini software dapat berfungsi sesuai dengan tujuan pembuatannya. Salah satu contohnya adalah Excel, Microsoft Word, Calculator, dan yang lainnya.
 
2. Berdasarkan Distribusinya
Beberapa jenis software yang dibedakan berdasarkan distribusinya di antaranya,
a. Firmware, merupakan jenis penyimpanan perangkat lunak yang hanya bisa dibaca. Anda tidak dapat mengubah sifat tersebut sehingga tidak perlu lagi melakukan modifikasi maupun pengembangan lebih lanjut meskipun terjadi masalah pada fungsinya.
b. Freeware, merupakan salah satu jenis software yang tidak memiliki batas waktu tertentu. Akan tetapi, kebanyakan software jenis ini memiliki fitur yang tidak begitu lengkap sehingga penggunaannya pun kurang maksimal.
c. Adware, jenis perangkat lunak ini dapat diperoleh serta digunakan tanpa biaya. Akan tetapi, perangkat lunak ini masih menyediakan kompensasi dengan adanya iklan yang muncul pada perangkat komputer yang digunakan.
d. Opensource, yakni sejenis perangkat lunak yang dapat dibuka kode sumbernya. Anda juga bisa mengubah, meningkatkan, hingga menyebarluaskannya. Umumnya, software jenis ini diperoleh tanpa biaya dan dikembangkan oleh orang lain menggunakan lisensi yang bernama GPL (General Public License).
e. Malware, merupakan salah satu jenis dari software yang dianggap berbahaya dan bisa merusak apabila disalahgunakan penggunaannya. Perangkat lunak apa pun yang sengaja dirancang untuk menyebabkan kerusakan pada komputer, peladen, klien, atau jaringan komputer Berbagai jenis malware ada, termasuk virus komputer
f. Shareware, merupakan sebuah perangkat lunak yang dapat digunakan untuk keperluan tertentu. Anda bisa menggunakannya secara gratis. Pada umumnya, jenis perangkat lunak yang satu ini digunakan sebagai demonstrasi dengan fitur dan waktu penggunaan yang terbatas.
g. Spyware, adalah software yang khusus digunakan dalam memata-matai setiap aktivitas pengguna komputer. Teknologi informasi yang mengacu kepada salah satu bentuk program berbahaya yang memasang dirinya sendiri ke dalam sebuah sistem untuk mencuri data pengguna atau merusak sistem pengguna tersebut.

Terdapat beberapa spesifikasi software yang bisa mendukung operasi pada komputer di antaranya,
1. Sistem operasi untuk mesin server. Beberapa di antaranya seperti Sun Solaris, Microsoft Windows Server, Free BSD, Varian Sistem Operasi Linux untuk server (misalnya caldera, debian, mandrake, redhat, dan masih banyak lagi), serta sistem operasi khusus server yang lain.
2. Apikasi yang menunjang layanan aplikasi jaringan komputer. Hal ini seperti web server, DNS server, database server, remote desktop, dan aplikasi penunjang jaringan komputer lainnya.
3. Aplikasi untuk mengelola lalu lintas jaringan. Di antaranya seperti routing (proses pengiriman data/informasi yang dilakukan dengan meneruskan paket data yang dikirim pada sebuah jaringan satu ke jaringan yang lain). Atau yang lainnya seperti NMS (Network Manajemen System). NMS di sini berarti pemantau jaringan network yang berguna dalam mengawasi jaringan komputer.

E. Contoh Software (Perangkat Lunak)

Ada banyak sekali contoh software yang dipakai oleh pemilik komputer untuk kegiatannya sehari-hari, baik itu software gratis maupun yang berbayar, berikut di antaranya,
1. Microsoft Windows, yaitu sistem operasi komputer yang berbasis command-line.
2. Microsoft Office Word, yaitu piranti lunak yang berfungsi untuk membuat dan mengedit sebuah dokumen.
3. Microsoft Office PowerPoint, yaitu software untuk membuat presentasi, video, dan lain-lain.
4. Google Chrome, yaitu software yang berfungsi sebagai internet browser.
5. Photoshop, yaitu software untuk membuat dan mengedit gambar atau foto.
6. VCL Media Player, yaitu software pemutar video.
7. FastStone Image Viewer, yaitu software untuk membuka dan mengedit file gambar di dalam komputer.
 

Dari berbagai sumber

Download

Aletheia Rabbani
Aletheia Rabbani “Barang siapa yang tidak mampu menahan lelahnya belajar, maka ia harus mampu menahan perihnya kebodohan” _ Imam As-Syafi’i

Post a Comment