Pengertian Persekusi, Penyebab, dan Contohnya

Table of Contents
Pengertian Persekusi
Persekusi

A. Pengertian Persekusi

Persekusi dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah pemburuan sewenang-wenang terhadap seorang atau sejumlah warga dan disakiti, dipersusah, atau ditumpas. Istilah persekusi berasal dari kata dalam bahasa Inggris persecution yang artinya perlakuan buruk atau penganiyaan secara sistematis oleh individu atau kelompok terhadap individu atau kelompok lain, khususnya karena suku, agama, atau pandangan politik.

Persekusi adalah salah satu jenis kejahatan kemanusiaan yang didefinisikan di dalam Statuta Roma Mahkamah Pidana Internasional. Timbulnya penderitaan, pelecehan, penahanan, ketakutan, dan berbagai faktor lain dapat menjadi indikator munculnya persekusi, tetapi hanya penderitaan yang cukup berat yang dapat dikelompokkan sebagai persekusi.

Tindakan persekusi dapat mengakibatkan trauma kepada korbannya, baik secara fisik maupun psikis bahkan mengakibatkan kematian. Berikut pengertian persekusi menurut para ahli di antaranya,
1. Damar Juniarto, persekusi adalah tindakan penganiayaan sewenang-wenang terhadap golongan atau orang lain atau kelompok tertentu dan sistematik juga luas, jadi berbeda main hakim sendiri.
2. Masyhur Effendi dan Taufani Sukmana, persekusi adalah perampasan hak-hak dasar secara sengaja dan kejam dan terkait dengan pengingkaran identitas kelompok yang merupakan pelanggaran hukum internasional.

B. Penyebab Persekusi

Adapun penyebab terjadinya persekusi menurut beberapa ahli di antaranya,
1. Adanya ketidakpercayaan dan saling mencurigai antara masyarakat kurang mampu terhadap kaum elite.
2. Adanya kesenjangan sosial karena belum ada nilai tambah ekonomi kepada masyarakat kurang mampu.
3. Adanya globalisasi dan kehidupan maya di masyarakat sehingga mereka merasa bebas mengeluarkan pendapatnya.
4. Adanya anggapan masyarakat saat ini bahkan sebelumnya bahwa penegakan hukum dilakukan secara tidak adil.
5. Adanya anggapan masyarakat bahwa proses hukum penuh dengan intervensi dari pemerintah sehingga menimbulkan ketidakpercayaan masyarakat.

C. Contoh Persekusi

Ada banyak contoh kasus persekusi yang pernah terjadi di Indonesia.
1. Persekusi Dr. Fiera Lovita. Persekusi terhadap Dr. Fiera Lovita merupakan salah satu kasus penganiayaan yang menjadi perhatian masyarakat Indonesia. Penganiayaan tersebut dilakukan oleh salah satu ormas keagamaan karena dianggap Dr. Fiera Lovita telah menghina ulamanya.
2. Penganiayaan PMA. Seorang remaja berusia 15 tahun berinisial PMA menjadi korban penganiayaan oleh sekelompok ormas di Cipinang Muara, Jakarta Timur. Penyebab penganiayaan tersebut karena postingan di media sosial PMA dinilai menghina seorang ulama.
3. Penganiayaan RN dan MA. Dua kekasih berinisial RN dan MA mengalami penganiayaan dengan ditelanjangi dan diarak oleh warga di Desa Sukamulya, Cikupa, Tangerang. Penyebab tindakan penganiayaan tersebut karena kedua orang tersebut dituduh melakukan perbuatan asusila di kontrakan tersebut.
 

Dari berbagai sumber 

Download

Aletheia Rabbani
Aletheia Rabbani “Barang siapa yang tidak mampu menahan lelahnya belajar, maka ia harus mampu menahan perihnya kebodohan” _ Imam As-Syafi’i

Post a Comment