Pengertian Aplikasi, Sejarah, Fungsi, Klasifikasi, dan Contohnya
Aplikasi (Software) |
A. Pengertian Aplikasi
Aplikasi (software) adalah perangkat lunak komputer yang memanfaatkan kemampuan komputer langsung untuk melakukan suatu tugas yang diinginkan pengguna. Secara teknis back-end aplikasi dibuat oleh para programmer atau developer dengan menggunakan bahasa pemrograman tertentu.
Setelah selesai, front-end aplikasi dapat digunakan oleh para user dengan menginstalnya pada perangkat elektronik agar dapat digunakan untuk berbagai keperluan, seperti mengolah dokumen, komunikasi, desain grafis, manajemen perangkat keras, bermain game dan lain sebagainya.
Umumnya suatu aplikasi dapat berjalan di berbagai perangkat yang dioperasikan oleh Operating System (OS) yang ada di perangkat tersebut. Adapun beberapa kriteria yang menandakan suatu aplikasi berkualitas dan bermanfaat bagi penggunanya di antaranya,
1. Aplikasi dapat memenuhi kebutuhan user.
2. Aplikasi dapat berjalan di multi-platform.
3. Aplikasi dapat merespons instruksi dengan cepat serta membutuhkan resource (processor, memory, storage) yang rendah.
Sementara dalam pengembangannya, aplikasi dapat dikategorikan dalam tiga kelompok di antaranya,
1. Aplikasi desktop, yaitu aplikasi yang hanya dijalankan di perangkat PC komputer atau laptop.
2. Aplikasi Web, yaitu aplikasi yang dijalankan menggunakan komputer dan koneksi internet.
3. Aplikasi mobile, yaitu aplikasi yang dijalankan di perangkat mobile di mana untuk kategori ini penggunaannya sudah banyak sekali.
Aplikasi Menurut Para Ahli
1. Sri Widianti, aplikasi adalah suatu perangkat lunak yang dibuat sebagai front end sebuah sistem yang dipakai untuk mengelola data sehingga menjadi suatu informasi yang berguna bagi pengguna.
2. Rachmad Hamim, aplikasi adalah sebuah software yang dibuat untuk tujuan tertentu, seperti mengolah dokumen, hiburan dan lain sebagainya.,
3. Hengky Pratama, aplikasi adalah suatu perangkat lunak yang dibuat khusus untuk memenuhi kebutuhan berbagai aktivitas dan pekerjaan.
4. Harip Santoso, aplikasi adalah suatu kelompok file (report, class, form) yang dibuat untuk mengeksekusi kegiatan tertentu yang saling berhubungan, misalnya; aplikasi fixed asset dan aplikasi payroll.
5. Ali Zaki dan Smitdev Community, aplikasi adalah suatu komponen yang bermanfaat sebagai media untuk mengoperasikan pengolahan data atau kegiatan lainnya, misalnya; membuat dan mengolah file atau dokumen.
B. Sejarah Aplikasi
Awalnya, semua perangkat lunak menggunakan aljabar Boolean. Aljabar ini mengusung kode binary digit (bit) yang terdiri dari dua jenis angka yaitu 1 (benar/on) dan 0 (salah/off). Kekurangan Boolean adalah konsepnya yang rumit. Kemudian, kelompok programer membuat kelompok-kelompok bit di antaranya,
1. Nimbel (4 bit)
2. Byte (8 bit)
3. Word (2 byte)
4. Double word (32 bit).
Keberadaan kelompok-kelompok bit ini mampu mempermudah berbagai aktivitas yang ada di dalam software. Berlandaskan kelompok bit tersebut, para programer mulai merakit kode-kode sehingga menjadi struktur instruksi, layaknya membangun rumah atau gedung. Kemudian, terbentuk kode-kode baru yang dinamai assembler. Kode-kode assembler adalah cikal bakal dari dibuatnya berbagai macam aplikasi yang saat ini kita kenal.
C. Fungsi Aplikasi
Suatu aplikasi memberikan kemudahan dan kenyamanan bagi manusia di berbagai bidang kehidupan. Adapun beberapa fungsi aplikasi di antaranya,
1. Bidang Pendidikan
Dalam bidang pendidikan aplikasi memiliki fungsi sebagai bahan pengajaran. Misalnya sebuah aplikasi yang berguna untuk penyajian materi yang dilengkapi animasi-animasi agar lebih menarik seperti Microsoft PowerPoint. Sehingga suasana pengajaran menjadi lebih nyaman dan dapat mencapai hasil yang lebih maksimal.
2. Bidang Kedokteran
Peran aplikasi juga mencapai ke bidang kedokteran. Misalnya saja dengan adanya aplikasi maka dapat membantu dokter untuk mendiagnosa penyakit, meracik obat serta menawarkan perawatan rutin. Saat ini telah banyak dikembangkan aplikasi yang berkaitan dalam dunia medis.
3. Bidang Bisnis
Dalam bidang bisnis, aplikasi memiliki fungsi untuk membantu menghitung besarnya keuntungan yang diperoleh. Karena dalam beberapa hal apabila dilakukan secara manual tentunya akan membutuhkan waktu yang lama sehingga dibutuhkan suatu aplikasi.
4. Bidang Ilmu Pengetahuan
Dalam bidang ilmu pengetahuan aplikasi membantu untuk memperoleh informasi yang berkaitan dengan pengetahuan. Banyak aplikasi yang dikembangkan juga membantu dalam penelitian tertentu terkait ilmu pengetahuan. Selain itu, baru baru ini juga ada aplikasi yang dapat mempertemukan antara siswa yang ingin berkonsultasi kepada pengajar atau guru atau ahlinya.
5. Bidang Militer
Ternyata aplikasi juga memiliki fungsi di bidang militer. Fungsi aplikasi di bidang militer bertujuan untuk melakukan pengontrolan pesawat sehingga tidak lagi dilakukan secara manual. Dengan demikian hasil yang diperoleh pun akan menjadi lebih optimal daripada menggunakan cara manual.
Dampak Buruk Aplikasi
Selain memiliki fungsi yang berguna, aplikasi juga punya beragam efek buruk di antaranya,
1. Mengumpulkan Data Pribadi
Penipuan bisa berawal dari data pribadi yang disalahgunakan, dan aplikasi dapat menjadi sumber bencananya. Aplikasi-aplikasi tertentu meminta izin pada pengguna buat mengumpulkan data pribadi mereka. Ini bisa menjadi momok karena aplikasi-aplikasi itu dapat mengakses kontak, mengakses data pribadi pengguna, dan juga menggunakannya untuk hal-hal yang tidak diinginkan. Maka dari itu, apabila Anda ingin mengunduh aplikasi, perhatikan benar-benar izin dari aplikasi itu.
2. Membawa Virus
Ada banyak aplikasi yang membawa virus. Virus dapat berbahaya bagi ponsel atau komputer Anda, bisa merusak ponsel atau komputer, dan juga dapat menghilangkan data-data penting. Untuk menanggulangi virus, gunakan anti-virus yang dapat memproteksi ponsel atau komputer dengan baik. Layaknya hal lainnya, aplikasi punya kelebihan dan kekurangan. Namun kalau Anda tahu betul bagaimana cara menghindari dampak buruknya, niscaya aplikasi tidak akan berbahaya bagi Anda.
3. Membuat Anda menjadi ketagihan
Aplikasi dapat membuat seseorang menjadi ketagihan. Pasalnya, aplikasi memberikan beragam hal ajaib yang tidak bisa dilakukan oleh manusia, seperti misalnya berhubungan dengan orang lain atau memberikan pengalaman game seru. Namun, ketagihan ataupun tidak dikontrol oleh diri Anda sendiri. Jika Anda tidak mau ketagihan, maka batasi penggunaan aplikasi.
4. Merusak Mata
Grafis-grafis yang ada pada aplikasi dapat merusak mata apabila dilihat dalam intensitas berlebihan. Contohnya seperti mata minus, dan sebagainya. Untuk itu, pastikan layar ponsel atau layar komputer tidak dinyalakan terlalu terang. Selain itu, jangan lupa untuk tidak terus-menerus fokus pada layar. Sempatkan waktu untuk jauh dari layar.
D. Klasifikasi Aplikasi
Untuk memudahkan dalam mengenal jenis-jenis aplikasi, maka aplikasi dapat dikelompokkan menjadi tujuh macam di antaranya,
1. System Software, yaitu aplikasi yang dapat mengelola dan mengendalikan proses operasi internal di dalam sistem komputer.
2. Real Time Software, yaitu aplikasi yang memiliki fungsi untuk mengamati, menganalisa, serta mengendalikan suatu kejadian di dunia nyata saat sedang berlangsung.
3. Business Software, yaitu aplikasi yang diciptakan dan dikembangkan untuk keperluan bisnis, misalnya untuk mengatur sistem keuangan.
4. Engineering and Scientific Software, yaitu aplikasi yang diciptakan dan dikembangkan untuk membantu manusia menyelesaikan suatu masalah yang sifatnya non algoritmik.
5. Web Based Software, yaitu aplikasi yang memiliki fungsi sebagai media penghubung antara pengguna dengan internet secara langsung.
6. Personal Computer Software, yaitu aplikasi yang digunakan untuk perangkat pengguna resmi dan juga pribadi yang sudah banyak digunakan saat ini.
Di komputer, aplikasi dibedakan menjadi beberapa jenis di antaranya,
1. Aplikasi Pengolah Kata. Awalnya, aplikasi pengolah kata identik dengan Ms. Word. Namun, seiring berkembangnya waktu, semakin banyak saja aplikasi yang dapat mengolah kata. Aplikasi-aplikasi itu misalnya seperti Evernote, Notes, dan lain sebagainya. Aplikasi pengolah kata sangat membantu Anda dalam membuat beragam dokumen.
2. Aplikasi Pengolah Angka. Aplikasi juga dapat digunakan untuk mengolah angka. Contohnya seperti Ms. Excel, kalkulator, dan sebagainya. Aplikasi pengolah angka sangat penting karena dengan aplikasi-aplikasi ini, Anda tidak perlu lagi pusing-pusing menghitung manual.
3. Aplikasi Pengolah Data. Aplikasi pengolah data merupakan jenis aplikasi seperti Ms. Access yang berguna untuk mengolah data menjadi sebuah kesimpulan atau analisis yang lengkap.
4. Aplikasi Pengolah Grafis. Ada pula aplikasi yang bertujuan untuk mengolah gambar atau grafis. Aplikasi-aplikasi itu antara lain Adobe Photoshop, Corel Draw, dan sebagainya. Aplikasi-aplikasi yang disebutkan di atas saling melengkapi dan tentu dapat mempermudah berbagai pekerjaan di komputer. Aplikasi-aplikasi pengolah grafis tidak hanya bisa digunakan di komputer, tetapi juga di ponsel.
E. Contoh Aplikasi
Ada banyak sekali aplikasi yang sering digunakan oleh pengguna perangkat komputer dan mobile dalam kegiatannya sehari-hari. Berikut ini adalah beberapa contoh aplikasi yang banyak digunakan di antaranya,
1. Microsoft Word, yaitu aplikasi untuk membuat, mengedit, membaca, dan mengolah dokumen.
2. Microsoft Excel, yaitu aplikasi untuk membantu mengolah angka dan membuat tabel perhitungan.
3. Microsoft Powerpoint, yaitu aplikasi yang untuk membuat dan menampilkan data yang sifatnya presentatif.
4. Adobe Photoshop, Corel Draw, yaitu aplikasi yang digunakan untuk mengolah file gambar.
5. Winamp, GOM Player, Windows Media Player, yaitu aplikasi yang digunakan untuk memutar lagu atau video dengan berbagai format.
6. Adobe Reader, yaitu aplikasi yang berfungsi untuk membaca dokumen dengan ekstensi .doc, .docx, dan .pdf.
7. Google Chrome, Mozilla Firefox, Opera, yaitu aplikasi web browser yang berfungsi untuk membantu pengguna komputer menjelajahi internet.
Dari berbagai sumber
Post a Comment