Pengertian Bank Dunia, Sejarah, Tujuan, Peran, Fungsi, dan Lembaganya
 |
| World Bank |
A. Pengertian Bank Dunia (World Bank)
Bank Dunia (World Bank) adalah sebuah lembaga keuangan internasional yang menyediakan pinjaman kepada negara berkembang untuk program pemberian modal. Tujuan resmi Bank Dunia adalah pengurangan kemiskinan. Pengoperasian Bank Dunia dijaga melalui pembayaran sebagaimana diatur oleh negara-negara anggota. Aktivitas Bank Dunia saat ini difokuskan dalam bidang seperti pendidikan, pertanian dan industri. Bank Dunia memberi pinjaman dengan tarif preferensial kepada negara-negara anggota yang sedang dalam kesusahan.
Pada awal pembentukan, Bank Dunia berfokus untuk membangkitkan kembali ekonomi negara-negara yang hancur akibat perang dunia II, saat itu negara-negara Eropa yang mengalami kehancuran ekonomi mendapatkan dana segar dari Bank Dunia untuk kembali membangkitkan ekonomi mereka. Hingga sekarang, sudah ada 189 negara yang sudah bergabung dengan Bank Dunia termasuk Indonesia dan memiliki perwakilan di 130 negara.
Bank Dunia didirikan pada 27 Desember 1945 setelah ratifikasi internasional mengenai perjanjian yang dicapai pada konferensi yang berlangsung pada 1 Juli–22 Juli 1944 di kota Bretton Woods. Markas Bank Dunia berada di Washington, DC, Amerika Serikat. Secara teknis dan struktural Bank Dunia termasuk salah satu dari badan PBB, namun secara operasional sangat berbeda dari badan-badan PBB lainnya.
Bank Dunia Menurut Para Ahli
Otoritas Jasa Keuangan (OJK), bank dunia adalah lembaga keuangan yang didirikan berdasarkan konferensi di Bretton Woods pada 1944 dengan tujuan membantu rekonstruksi dan pembangunan ekonomi negara-negara anggotanya serta memajukan investasi swasta dan perdagangan internasional (World Bank International Bank for Reconstruction and Development/IBPD).
B. Sejarah Bank Dunia (World Bank)
Sejarah pertama kali dibentuknya Bank Dunia ini diawali pada tanggal 1 April tahun 1944 yang saat itu diadakan suatu konferensi dadakan paling penting di Amerika Serikat, atau lebih tepatnya di Bretton Woods, New Hampshire. Di dalam konferensi United Nations Monetary and Financial ini, maka dibentuklah suatu badan yang nantinya akan memiliki peran penting dalam perekonomian dunia secara global. Badan inilah yang nantinya disebut sebagai Bank Dunia atau World Bank.
Tugas utama dari World Bank adalah memberikan dana keuangan atau dana bantuan pada berbagai negara yang perekonomiannya sedang tidak sehat, agar bisa memberikan pengaruh kondisi ekonomi wilayah yang ada di sekitarnya. Negara pertama kali yang memperoleh bantuan dari World Bank adalah negara Prancis. Saat itu, menara Eiffel sedang memerlukan dana sekitar 250 juta dolar AS agar bisa membangun ulang infrastruktur negara mereka yang sudah hancur lebur setelah perang dunia ke-2.
C. Tujuan Bank Dunia (World Bank)
Tujuan didirikannya bank dunia (World Bank) di antaranya,
1. Membantu rekonstruksi dan pembangunan di daerah anggota dengan cara memfasilitasi investasi modal untuk tujuan produktif.
2. Mendorong investasi swasta luar negeri lewat jaminan atau partisipasi dalam pemberian pinjaman dan investasi oleh investor swasta.
3. Mendorong perdagangan internasional jangka panjang dengan mempertahankan keseimbangan saldo pembayaran.
4. Menyusun pinjaman internasional melalui sumber lainnya sehingga dapat membiayai proyek mendesak baik besar maupun kecil dengan jaminan Bank Dunia.
5. Menjalankan kegiatannya dengan dasar untuk mempengaruhi investasi internasional dalam persyaratan bisnis di dalam daerah anggota dan dalam tahun-tahun setelah perang, untuk membantu masa transisi dari suasana perang ke keadaan ekonomi yang damai.
D. Peran Bank Dunia (World Bank)
World Bank memiliki peran lebih dari sekedar organisasi yang bertugas memberikan dana pinjaman pada berbagai negara di dunia. World Bank juga berperan dalam mencapai apa yang disebut dengan Millenium Development Goals (MDGs) yang kala itu dibuat oleh PBB. Beberapa peran penting dari World Bank di antaranya,
1. Strategi Memerangi Kemiskinan
Untuk bisa memerangi kemiskinan pada berbagai negara miskin, maka World Bank berupaya dalam memberikan layanan bantuan dengan menggunakan analisis yang ekstensif pada kondisi keuangan dan juga ekonomi dalam suatu negara. Strategi yang digunakan pada suatu negara ini akan berbeda dengan negara lainnya. Pada tanggal 15 Desember tahun 2007 lalu, Asosiasi Pembangunan Internasional (IDA) mengatakan bahwa pihak Bank Dunia akan memberikan kucuran dana pinjaman sebanyak USD 25,1 miliar pada delapan negara termiskin di dunia.
2. Kontribusi Pada Perubahan Iklim
Era industri saat ini mampu memberikan perubahan yang buruk pada kondisi bumi, yakni meningkatnya suhu bumi hingga 0,8 derajat celcius. Bank Dunia dalam hal ini memberikan bantuan tertentu pada adaptasi pada perubahan iklim dan juga sekaligus mencegah terjadinya pemanasan global. Jumlah bantuan yang diberikan oleh Bank Dunia adalah GBP 1,47 miliar di tahun 2011 dan GBP 4,6 miliar di tahun 2012.
3. Peningkatan Kesehatan
Bersama dengan Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO, Bank Dunia menciptakan International Health Partnership (IHP+), yakut sekumpulan pihak yang memiliki komitmen untuk meningkatkan kesehatan masyarakat pada berbagai negara berkembang. Organisasi ini mampu berkoordinasi dengan baik dengan pemerintah negara, masyarakat sipil, dan juga pihak terkait agar bisa menciptakan suatu strategi kesehatan internasional.
4. Ketersediaan Pangan
Bank Dunia turut serta merilis beberapa program agar bisa menjamin adanya ketersediaan pangan pada berbagai negara miskin di dunia. di tahun 2010 lalu, World Bank dan Bill and Melinda Gates Foundation, membuat Global Food Security Program yang sudah didonasikan sebesar USD 925 juta agar bisa menjamin ketersediaan pangan. Sampai saat ini, program tersebut sudah membantu delapan negara miskin agar bisa memajukan sektor riset, pertanian dan juga perdagangan hasil pertaniannya.
5. Clean Air Initiative (CAI)
CAI adalah suatu inisiatif dari pihak Bank Dunia agar bisa meningkatkan inovasi untuk memperbaiki kualitas udara di berbagai kota di seluruh negara dunia. program ini dilakukan dengan adanya kerja sama melalui wilayah terpilih dengan membagikan pengalaman dan juga pengetahuan. Salah satu program inisiatif dalam upaya untuk mencegah penyakit yang diakibatkan oleh polusi udara adalah kendaraan elektrik.
E. Fungsi Bank Dunia (World Bank)
Fungsi dari Bank Dunia yaitu untuk menuntaskan kemiskinan khususnya di negara-negara berkembang dan negara miskin. Selain itu, terdapat fungsi lain di antaranya,
1. Meningkatkan kesejahteraan penduduk melalui kesehatan dan pendidikan.
2. Turut serta mengembangkan bidang kehidupan sosial, pemerintahan dan membangun sebagai cara untuk mengurangi kemiskinan.
3. Membantu kemampuan pemerintah untuk memberikan pelayanan berkualitas, efisien dan transparan.
4. Melestarikan lingkungan hidup.
5. Mendukung pengembangan bisnis di sektor swasta.
6. Turut andil dalam pembentukan stabilitas ekonomi supaya tetap dalam kondisi stabil untuk investasi dan perencanaan jangka panjang.
F. Lembaga Bank Dunia (World Bank)
Terdapat lima lembaga internasional yang dimiliki oleh World Bank di antaranya,
1. Bank Internasional untuk Rekonstruksi dan Pembangunan (IBRD)
International Bank for Reconstruction and Development (IBRD) adalah suatu badan yang mampu memberikan pinjaman uang pada pihak pemerintah di dalam suatu negara yang memiliki pendapatan dalam kategori kelas menengah. Badan ini dibuat bersamaan dengan badan World Bank di tahun 1944 lalu.
2. Asosiasi Pembangunan Internasional (IDA)
International Development Association (IDA) adalah suatu lembaga keuangan internasional yang mampu memberikan pinjaman dana pada pihak pemerintah negara dalam kategori negara berkembang dan miskin. Lembaga ini dibuat pada tahun 1960 agar bisa melengkapi lembaga IBRD, namun dengan sasaran yang berbeda, yakni negara-negara miskin saja.
3. International Finance Corporation (IFC)
IFC adalah suatu lembaga keuangan World Bank yang lebih fokus pada sektor privat, menyediakan investasi keuangan dan juga layanan konsultasi keuangan pada seluruh negara berkembang.
4. Badan Penjamin Investasi Multilateral (MIGA)
Multilateral Investment Guarantee Agency (MIGA) adalah suatu lembaga yang bertugas dalam memberikan jaminan pada investor untuk melindungi investasi asing langsung dari resik politik dan juga dari non-komersial yang ada pada negara berkembang.
5. International Centre for Settlement of Investment Disputes (ICSID)
ICSID adalah suatu lembaga yang melayani urusan arbitrase ataupun penyelesaian hukum dalam suatu sengketa investasi internasional.
Dari berbagai sumber
Post a Comment