Pengertian Penelitian Lapangan, Hal yang Diperlukan, Langkah, Catatan, Kelebihan dan Kekurangannya
Table of Contents
Penelitian Lapangan |
A. Pengertian Penelitian Lapangan
Penelitian dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah kegiatan pengumpulan, pengolahan, analisis, dan penyajian data yang dilakukan secara sistematis dan objektif untuk memecahkan suatu persoalan atau menguji suatu hipotesis untuk mengembangkan prinsip-prinsip umum. Sementara penelitian Lapangan (field research) merupakan penelitian yang dilakukan dengan mengumpulkan data dan informasi yang diperoleh langsung dari responden.Penelitian lapangan merupakan salah satu metode pengumpulan data penelitian. Penelitian lapangan biasa dilakukan untuk memutuskan ke arah mana penelitiannya berdasarkan konteks. Penelitian lapangan biasa diadakan di luar ruangan.
Ketika peneliti melakukan penelitian lapangan, ada sejumlah hal yang perlu dipersiapkan di antaranya,
1. Mengamati kejadian sehari-hari yang biasa/tidak biasa dalam setting kehidupan sehari-hari.
2. Terlibat langsung dengan orang yang diteliti
3. Memperoleh sudut pandang orang yang diteliti sekaligus mempertahankan perspektif analitis orang luar.
4. Menggunakan beragam teknik dan keterampilan sosial secara luwes
5. Menghimpun data berbentuk catatan rinci, bagan, peta, maupun gambar untuk keperluan deskripsi
6. Memandang gejala dalam konteks sosial
7. Mengembangkan empati dengan orang yang diteliti
8. Memperhatikan aspek-aspek kebudayaan
9. Tidak memaksakan sudut pandang sebagai orang luar
10. Mampu mengatasi stres, ketidakpastian, dan masalah-masalah etis
B. Langkah Penelitian Lapangan
Untuk mencapai keberhasilan dalam penelitian lapangan, seorang peneliti perlu mengembangkan langkah-langkah sebagai berikut di antaranya, 1. Persiapan, mengkaji bahan pustaka, dan memperluas fokus perhatian
2. Memilih lokasi lapangan dan memperoleh akses untuk masuk dalam lokasi tersebut
3. Memulai di tempat penelitian dan menjalin hubungan sosial dengan orang yang diteliti
4. Memilih peran sosial
5. Mengumpulkan data di lapangan
6. Menganalisis data, mengembangkan, dan mengevaluasi hipotesis kerja
7. Memfokuskan pada aspek-aspek khusus dari setting yang diamati dan melakukan pengambilan sampel secara teoretis
8. Melakukan wawancara
9. Meninggalkan lokasi, menyelesaikan analisis, dan menulis laporan penelitian lapangan
C. Jenis Catatan Lapangan
1. Jotted Notes, merupakan catatan yang dibuat di tempat penelitian. Catatan ini ringkas dan hanya berisi kata-kata yang dapat mengingatkan memori di tempat kejadian2. Catatan pengamatan langsung (Direct Observation Notes), merupakan catatan yang dibuat langsung setelah peneliti meninggalkan tempat kejadian. Catatan ini disusun secara kronologis berdasarkan tempat, waktu, dan urutan kejadian
3. Catatan interpretasi peneliti (Researcher Inference Notes), berisi interpretasi dari peneliti mengenai suatu kejadian tertentu
4. Catatan analitis, menuliskan taktik, rencana, keputusan prosedural, serta kritik pribadi mengenai keputusan yang diambilnya sendiri
5. Catatan pribadi, berisi catatan pribadi peneliti mengenai segala hal yang peneliti rasakan dalam mengadakan penelitian
6. Peta dan diagram, berperan menggambarkan situasi di tempat kejadian dan memudahkan pembaca untuk memahaminya
7. Rekaman video dan suara, sangat membantu peneliti untuk mengingat kembali suatu kejadian dan percakapan ketika tahap pengumpulan data
8. Catatan wawancara, berisi catatan yang menerangkan kapan, siapa, bagaimana, dan isi dari pokok-pokok wawancara yang dibahas
D. Kelebihan dan Kekurangan Penelitian Lapangan
Kelebihan dari penelitian ini adalah untuk subyek yang diselidiki observasi akan menghasilkan data dan jawaban yang lebih akurat. Sementara, kekurangan dari penelitian ini adalah akan memakan waktu yang lebih lama dan biaya yang lebih besar.Dari berbagai sumber
Post a Comment