Pengertian Kebutuhan, Faktor, Macam, Jenis, Teori, dan Alat Pemuasnya

Table of Contents
Pengertian Kebutuhan
Kebutuhan

A. Pengertian Kebutuhan

Kebutuhan pada dasarnya berasal dari kata “butuh” yang artinya perlu, penting, dan juga ketergantungan. Demikian, kebutuhan merupakan segala sesuatu yang dibutuhkan manusia untuk mempertahankan hidup serta untuk memperoleh kesejahteraan dan kenyamanan. Atau Kebutuhan adalah salah satu aspek psikologis yang menggerakkan makhluk hidup dalam aktivitas-aktivitasnya dan menjadi dasar (alasan) berusaha.

Pengertian Kebutuhan Menurut Para Ahli
1. Abraham Maslow, kebutuhan adalah tingkah laku setiap individu yang berdasarkan pada prinsip keinginan serta terorganisir antara satu dengan yang lainnya. Pengaruh ini saling melengkapi satu sama lain, sehingga ada tingkatan yang lebih dominan.
2. McClelland, kebutuhan adalah sebuah simbol keterkaitan hidup manusia dengan ketenaran dengan lingkungan sekitar (n-Ach), sehingga keadaan ini memiliki nilai kepuasan apabila terpenuhi secara baik, akan tetapi jika tidak terpenuhi rasa kekurangpuasan menjadi salah satu ungkapan yang ada di dalam hidupnya.

B. Faktor yang Mempengaruhi Kebutuhan

1. Faktor Kondisi Alam
2. Faktor Kepercayaan Agama yang Dianut
3. Faktor Adat Istiadat
4. Faktor Pekerjaan atau Profesi
5. Tingkat Peradaban
6. Faktor Penghasilan
7. Faktor Umur
8. Faktor Tingkat Kepuasan
9. Faktor Hobi atau Kegemaran
10. Faktor Pendidikan
11. Faktor Jenis Kelamin
12. Faktor Teknologi
13. Jumlah Penduduk
14. Faktor Penyakit
15. Iklan atau Promosi
16. Status Sosial
17. Faktor Mode

C. Macam Kebutuhan

1. Physical Needs (Kebutuhan-kebutuhan fisik): Kebutuhan fisik merupakan kebutuhan yang berhubungan dengan kondisi tubuh seperti pangan, sandang, dan papan
2. Safety Needs (Kebutuhan-kebutuhan rasa aman): Kebutuhan ini lebih bersifat psikologi individu dalam kehidupan sehari-hari. Misal: perlakuan adil, pengakuan hak dan kewajiban, jaminan keamanan
3. Social Needs (Kebutuhan-kebutuhan sosial): Kebutuhan ini juga cenderung bersifat psikologis dan sering kali berkaitan dengan kebutuhan lainnya. Misal: diakui sebagai anggota, diajak berpartisipasi, berkunjung ke tetangganya
4. Esteem Needs (Kebutuhan-kebutuhan penghargaan): Kebutuhan ini menyangkut prestasi dan prestise individu setelah melakukan kegiatan. Misal: dihargai, dipuji, dipercaya.
5. Self Actualization (kebutuhan aktualisasi diri): Kebutuhan ini merupakan kebutuhan tertinggi dari individu dan kebutuhan ini sekaligus paling sulit dilaksanakan. Misal: mengakui pendapat orang lain, mengakui kebenaran orang lain, mengakui kesalahan orang lain,dapat menyesuaikan diri dengan situasi.

D. Jenis Kebutuhan

1. Berdasarkan Intensitasnya
a. Kebutuhan primer, adalah suatu kebutuhan yang harus di penuhi. Kebutuhan ini bukan sekedar pada keinginan saja, akan tetapi berdasarkan pada keharusan serta kewajiban dalam memenuhinya. Contoh kebutuhan primer dalam hidup manusia misalnya saja kebutuhan sandang, pangan, dan papan.
b. Kebutuhan sekunder, sekunder adalah jenis kebutuhan hidup manusia yang diperlukan apabila kebutuhan primer terpenuhi, kebutuhan ini identik dengan alat keperluan dalam penunjang kebutuhan primer, contohnya adalah pembelian alat rumah tangga, pembelian kursi, atau memakai serta membeli alas tidur.
c. Kebutuhan tersier, adalah jenis kebutuhan mewah yang dilakukan seseorang jikalau kebutuhan primer serta sekunder telah dipenuhinya. Contoh yang masuk dalam kebutuhan ini misalnya saja pembelian mobil mewah seperti mobil mercedez, pajero sport, ataupun pembelian mobil lamborgini.

2. Berdasarkan Bentuknya
a. Kebutuhan materiil atau kebutuhan jasmani, adalah jenis kebutuhan yang diperlukan manusia dalam menunjang keberlangsungan hidup yang dijalaninya. Kebutuhan ini identik dengan kepentingan pribadi, misalnya saja adalah olahraga agar setiap orang terlihat sehat.
b. Kebutuhan immaterial atau rohani, adalah jenis kebutuhan hidup manusia yang dilakukan dalam upaya memenuhi kebahagiaan serta ketenteraman hidup yang dijalani. Kebutuhan ini tidak terlihat secara kasat mata akan tetapi akan begitu terasa pengaruhnya. Misalnya saja menjalankan ritual ibadah, bagi orang beragama.

3. Berdasarkan Waktunya
a. Kebutuhan sekarang, adalah jenis kebutuhan manusia yang dilakukan karena keterdesakan di dalam setiap rutinitas hidup yang dijalaninya. Contoh kebutuhan ini hampir sama dengan kebutuhan primer, seperti sakit keras sehingga harus berobat ke Rumah Sakit, ataupun keperluan makan serta minum yang sehari-harinya.
b. Kebutuhan yang akan datang, adalah jenis kebutuhan yang dapat ditunda dalam bentuk pemenuhannya. Kebutuhan ini identik dengan rancangan masa depan seseorang yang sering dikaitkan dengan “cita-cita”, contoh yang termasuk dalam kebutuhan ini misalnya saja ingin memiliki rumah mewah, ataupun berkeinginan sekolah di luar negeri.
c. Kebutuhan yang tidak bisa ditentukan waktunya, adalah jenis kebutuhan hidup manusia yang datang secara tiba-tiba. Tidak ada prediksi dalam kedatangan kebutuhan ini. Contohnya saja kedatangan tamu dari saudara yang bersilaturrahmi sehingga segala sesuatu harus dipenuhi.
d. Kebutuhan sepanjang waktu, terakhir ini adalah jenis kebutuhan manusia yang harus dipenuhi sepanjang ia hidup. Contohnya saja kebutuhan akan ilmu pengetahuan yang diperlukan setiap orang, baik muda ataupun dewasa dan orangtua harus senantiasa belajar dengan sungguh-sungguh.

4. Berdasarkan Subjeknya
a. Individu, dalam hal ini kepentinganya hanya untuk keperluan satu orang saja. Tidak ada keterkaitan antara keluarga, saudara, dan lain sebagainya. Contoh dalam kebutuhan manusia individu ini misalnya saja kebutuhan untuk bersosialisasi serta melakukan interaksi sosial dengan lingkungan sekitar
b. Kelompok, kebutuhan manusia dilandasi dengan kelompok lebih pada kepentingan umum untuk dapat menjaga keseimbangan sosial serta keteraturan sosial dalam masyarakat. Misalnya saja kebutuhan untuk hidup dalam lingkungan yang bersih, menjaga keamanan lingkungan, dan lain sebagainya

E. Teori Kebutuhan

Abraham Maslow mengungkapkan teori kebutuhan yang menyebutkan bahwa tingkah laku individu berguna untuk memenuhi kebutuhannya, teori ini mempunyai empat prinsip di antaranya,
1. Manusia adalah binatang yang berkeinginan
2. Kebutuhan manusia tampak terorganisir dalam kebutuhan yang bertingkat-tingkat
3. Bila salah satu kebutuhan terpenuhi, kebutuhan lain akan muncul
4. Kebutuhan yang telah terpenuhi tidak mempunyai pengaruh, dan kebutuhan lain yang lebih tinggi menjadi dominan

F. Alat Pemuas Kebutuhan

1. Barang, berbagai benda berwujud fisik yang digunakan masyarakat untuk memenuhi kebutuhan hidup mereka. Ciri-ciri:
a. Mempunyai wujud fisik
b. Mempunyai nilai serta manfaat yang dirasakan apabila digunakan
c. Bila digunakan nilai, manfaat serta bendanya akan semakin berkurang atau habis

2. Jasa, sesuatu yang tidak berwujud secara fisik namun dapat memberikan kepuasan serta dapat memenuhi kebutuhan masyarakat. Ciri:
a. Tidak mempunyai wujud serta tidak dapat diraba
b. Hanya dapat dirasakan
c. Dan bila dipakai tidak akan habis


Dari berbagai sumber

Download
Aletheia Rabbani
Aletheia Rabbani “Barang siapa yang tidak mampu menahan lelahnya belajar, maka ia harus mampu menahan perihnya kebodohan” _ Imam As-Syafi’i

Post a Comment